Deerham.com – Sepertinya perubahan di buku buku sejarah sudah harus mulai dipersiapkan, khususnya yang terkait dengan penjelajah dan ilmuwan muslim. Seperti fakta benua Amerika yang ternyata sudah ditemukan lebih dulu sebelum Christoper Columbus tersasar di benua Amerika sana.
Sebenarnya kalau buku buku sejarah dan dunia akademis lebih terbuka, sudah cukup jelas apakah Columbus patut dikatakan sebagai penemu benua Amerika. Menurut saya “tersasar” dan “penemu” saja sudah berbeda. Oke itu kalau secara kata kata berikut menurut penelitian;
Apakah eranya bersamaan dengan ibnu battuta (Penjelajah dunia asal Moroko dan Manusia pertama yang mengelilingi dunia sebelum Marcopolo dan Colombus) atau tidak, tapi menurut penelitian terbaru Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan Sabtu mengatakan bahwa Amerika ditemukan oleh para pelaut Muslim di abad ke-12
Abad ke-12 tepatnya tida abad sebelum Christoper Columbus, pada 1178 terjadi kontak antara Amerika Latin dan Islam lewat pelaut muslim. Salah satu buktiya ditandai pengakuan Columbus tentang keberadaan masjid di satu bukit di pantai kuba.
Buku-buku sejarah mengatakan, bahwa Columbus menginjakkan kaki di benua Amerika pada tahun 1492 karena ia tersasar saat mencari rute maritim baru untuk ke India.